Info informasi ”Labuh” musim peralihan Pranata Mangsa Sunda atau artikel tentang ”Labuh” musim peralihan Pranata Mangsa Sunda ini semoga dapat bermanfaat, dan menambah wawasan. Selamat Membaca! Jangan lupa dishare juga! Jika merasa artikel ini bermanfaat juga untuk orang lain.
Labuh, begitu istilah dalam pranata mangsa Sunda untuk menyebut keadaan alam (musim peralihan) antara di akhir musim kemarau awal musim hujan. Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) disebut pancaroba. Musim peralihan dikarenakan pergantian musim kemarau ke musim hujan.
Dalam kalender Masehi usum (musim) labuh minggu akhir bulan September sampai minggu akhir Desember. Kalau dalam kalender Sunda, mulai budan Kadasa, Hapitlemah sampai bulan Hapitkayu. Berdasarkan hitungan putaran Bumi mengelilingi Matahari atau Suryakala.
Kalender Sunda mengenal dua sistem penanggalan Suryakala dan Candrakala. Candrakala berdasar pada putaran bulan mengelilingi Bumi. Kedua sistem ini memiliki fungsi masing-masing, Suryakala sifatnya bertalian dengan alam.
Bulan Kadasa memasuki usum labuh, angin datangnya dari arah barat laut. Pepohonan yang berbuah setahun sekali, seperti rambutan, mangga mulai berkembang. Burung pipit dan manyar mulai menyiapkan sarang buat bertelur. Masa kawinnya binatang berkaki empat (domba, sapi, kerbau, dsb), ikan-ikan mulai keluar dari persembunyiannya.
Petani membuka ladang (huma) untuk ditanami padi dan palawija. Bulan Hapitlemah, angin datang dari arah selatan, pepohon banyak yang tumbang dikarenakan angin yang cukup kencang berhembus. Curah hujan lebat.
Bulan hapitkayu, angin datang dari arah barat. Frekwensi hujan mulai sering dibarengi kilat dan petir. Buah-buahan mulai matang. Petani mulai sibut mengolah sawah, kebun, lading (huma). Habis Hapitlemah mulai masuk musim hujan: bulan kasa, Karo, sampai bulan Katiga. Musim mamarΓ©ng (curah hujan mulai berkurang) atau dangdarat.
Dahulu siklus alam, usum-usuman (musim): usum halodo (kemarau), labuh (pancaroba), hujan, dan mamarΓ©ng, tetap tidak berubah. Setiap musim memiliki karakter sendiri-sendiri yang sangat bermanfaat untuk kelangsungan kehidupan di bumi; manusia, tumbuhan dan binatang. Tapi sekarang …..? (sumber: NS – Galura)
Demikian artikel tentang ”Labuh” musim peralihan Pranata Mangsa Sunda ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang ”Labuh” musim peralihan Pranata Mangsa Sunda ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.
Melalui jaringan backlink yang kami miliki merupakan penyedia jasa backlink menerima berbagai backlink Indonesia dengan layanan jasa backlink murah yang kami kelola secara manual dan profesional. Kami menawarkan jasa backlink terbaik. Bagaimana cara membeli backlink dari kami?. Silahkan π Hubungi Kami! harga sangat terjangkau!

Berikut adalah daftar 50 situs Jaringan Backlink kami!
Kami jaringan backlink sebagai media backlink bisa juga menerima content placement yakni jasa backlink termurah kami di dalam artikel. Pesan segera jasa backlink termurah ini. Karena kami adalah raja backlink yang sebenarnya!
